Samarinda, Busam.ID – Even Borneo Street Race yang berlangsung selama dua hari mulai 10-11 November 2022 di Lapangan Eks Bandara Temindung berlangsung seru, di mana di hari pertama, Sabtu (10/12/2022) ratusan pembalap dari 24 kelas yang dipertandingkan bersaing mencatatkan waktu tercepat.
Di Borneo Street Race ini bukan mempertandingkan drag bike saja, melainkan ada modifikasi, foto kontes dan lain-lain, salah satu panitia penyelenggara, Aan mengungkapkan, ini bukan hanya untuk membangkitkan otomotif saja melainkan juga untuk menggaet umkm.
“Untuk Borneo Street Race sendiri itu balapan dan kontes motor mulai pagi hingga sore. Dari sore hingga malam akan ada street food dan hiburan untuk teman-teman pengunjung, tujuan kami bukan hanya untuk membangkitkan otomotif, tapi UMKM juga bisa dijalankan,” ucapnya.
Dikatakannya, sebagai informasi bagi teman-teman peminat motor yang ingin datang akan dikenakan tiket masuk sebesar 35 ribu rupiah, dengan itu sudah bisa menikmati seluruh rangkaian acara mulai pagi hingga malam.
Sementara Ketua Harian IMI Samarinda, Rizal mengatakan, ini bukan kali pertama pihaknya mengadakan drag bike.
“Even pertama kalinya pasca covid. Even ini sangat ditunggu-tunggu bahkan di hari terakhir pendaftaran itu peserta sangat membludak, apalagi banyak yang daftar dari pebalap jalanan, bahkan ada yang masih di bangku sekolah, dan sampai pembalap pro pun ada, dan ada drag bike untuk kelas superbike dari 1500-1800 CC itu mungkin baru pertama kali,” ujar Rizal.
Dia berharap even ini bukan yang terakhir melainkan akan terus ke depannya guna menjadi wadah bagi para pembalap khususnya di Kaltim.
“Semoga ini menjadi agenda rutin, dan dapat mengurangi bahkan menghilangkan yang namanya balap liar, dan semoga pemerintah dapat melihat itu dan mensupport kegiatan positif ini terus nantinya,” pungaksnya. (dit/adv)
Editor: Redaksi BusamID
