Samarinda, Busam.ID – Sudah berulangkali mengajukan ke Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di tingkat kelurahan, sampai kini RT25 Teluk Lerong Ulu belum juga disambangi program semenisasi jalan, sebagaimana yang sangat mereka harapkan.
Ketua RT 25 Kelurahan Teluk Lerong Ulu Kecamatan Sungai Kunjang Abu Hasan (63), mengutarakan kekecewaannya akibat penuntasan semenisasi jalan di wilayahnya tak kunjung datang. Padahal ungkapnya, program itu sudah sering kali diajukan.
“Kalau di sini memang semenisasi jalan itu yang belum selesai. Agak ke sana jalan rusak perlu semenisasi kurang lebih ketinggian 5 cm, tapi di sebelahnya bisa sampai 10 cm. Perlu ketebalan 10 cm yang di sebelah sana itu, karena lokasinya agak rendah sehingga mudah gampang tergenang air pada saat datang banjir,” tutur Abu Hasan menunjuk lokasi jalan di lingkungan RT-nya yang perlu program semenisasi.
Menurut Abu Hasan, sudah berulangkali pihaknya mengajukan semenisasi jalan di lingkungan RT-nya, bahkan diusulkannya sampai kecamatan, program yang sangat diharapkan pihaknya itu belum juga realisasi.
“Sudah berulang-ulang kali itu saya usulkan. Kemarin juga saya masukan dalam perencanaan lagi untuk diserahkan ke kelurahan, tapi sampai sekarang ini gak ada kejelasannya,” sungutnya kesal.
Mantan Pensiunan TNI Angkatan Darat ini menjelaskan, jalan rusak di lingkungan Rt-nya sering dikeluhkan warga karena mengganggu aktivitas masyarakat ketika hendak ke langgar untuk beribadah. Oleh karenanya, ia meminta ada tanggapan serius dari Pemerintah Kota.
“Itu kalau musim hujan pasti mengganggu sekali orang yang mau ke langgar. Makanya itu saja yang saya usulkan terus-menerus,” tutupnya. (kn/tw/an)








