DLH Mulai Setop Pembuangan Sampah ke Bukit Pinang

BusamID
DLH Mulai Setop Pembuangan Sampah ke Bukit Pinang. Foto: Ist

Samarinda, Busam.ID – Dinas Lingkungan Hidup mulai menghentikan pembuangan sampah kota ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bukit Pinang. Dengan begitu, volume sampah di TPA Bukit Pinang yang kerap terbakar, pelan-pelan akan menyusut seiring terhentinya pasokan sampah setiap harinya.

Keterangan itu disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda Nurrahmani SIP MM, dikonfirmasi media ini melalui seluler Minggu (13/01/22). Nurrahmani mengatakan keinginan memindahkan TPA Bukti Pinang yang sering terbakar itu, sudah dipikirkan pihaknya jauh hari.

Kepala DLH Nurrahmani SIP, MM. Foto: Ist

Mengingat dampak asap yang ditimbulkan dari terbakarnya sampah, sudah sangat mengganggu lingkungan dan aktivitas warga sekitar. Di samping bau menyengat yang menguar ke pemukiman penduduk sekitar TPA, juga sering dikeluhkan warga.

“Kondisi TPA sudah tidak memungkinkan lagi untuk dijadikan tempat pembuangan akhir. Jadi setelah melakukan rapat evaluasi internal di bawah arahan Wali Kota, kami memutuskan untuk memindah TPA Bukit Pinang ke TPA Sambutan. Namun masih sebatas dump truck. Untuk unit arm roll, karena akses jalan ke Sambutan yang hanya bisa melalui Sei Dama, sementara belum ke sana,” ungkap Nurrahmani.

Sementara itu, lokasi TPA Bukit Pinang pasca disetop kiriman sampah kota, menurut Kepala DLH yang cantik ini, akan dikelola menuju proyeksi Pemkot sebagai ruang terbuka hijau dan taman kota.

Posisi Bukti Pinang yang dahulunya termasuk daerah pinggiran, kini sudah masuk kawasan tengah kota dan diapit banyak pemukiman penduduk. Karena itu Pemkot kemudian merancang eks TPA Bukit Pinang nantinya menjadi ruang terbuka hijau dan taman kota. Sekaligus penyangga lahan daerah perkotaan karena konsep ruang terbuka hijau dan taman kota itu akan didominasi tanaman penyerap dan penahan air.

“Sisa sampah yang ada akan kami kelola. Mungkin kami timbun tanah supaya mematikan sisa api juga menghancurkan sampah-sampah basah jadi kembali menjadi tanah. Kelak jika lokasi eks TPA Bukit Pinang sudah siap tanam, akan mulai kami hijaukan dengan bambu dan pohon-pohon lain yang bermanfaat langsung bagi kehidupan, tapi juga tinggi menyerap air,” pungkas Nurrahmani. (kaka nong/an)

Baca berita BusamID seputar Kaltim, Samarinda dan lainnya melalui Google News

 

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *