Samarinda, Busam.ID – Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (DPPKUKM) Kaltim menyebut, sektor UMKM bidang ekonomi kreatif (Ekraf) merupakan salah satu isu strategis yang diharapkan dapat memberi kontribusi lebih besar terhadap perekonomian, baik di tingkat nasional maupun daerah.
Pihaknya berkomitmen meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) pelaku Ekraf di Kaltim, khususnya para pengusaha agar mahir dalam mengelola pemasaran digital.
“Peningkatan kompetensi SDM pelaku ekonomi kreatif, peningkatan kualitas produk, dan fasilitasi pemasaran menjadi program unggulan di Disperindagkop Kaltim,” ucapnya, Rabu (4/12/2024).
Heni memaparkan, program ini difokuskan pada peningkatan kemampuan para pengusaha kriya dalam memasarkan produk secara daring. Dimana, dalam era digital seperti sekarang, kemampuan pemasaran digital sangat penting bagi pelaku usaha, termasuk pengusaha kriya.
Ia juga menyebut, pihaknya telah melaksanakan berbagai pelatihan dan lokakarya pemasaran digital bagi para pelaku UMKM kriya. Materi pelatihan meliputi teknik fotografi produk, copywriting, strategi pemasaran di media sosial, dan pemanfaatan loka pasar.
“Kami berharap dengan pelatihan ini, para pengusaha kriya di Kaltim dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan,” jelasnya.
Heni menekankan pentingnya kolaborasi dan dukungan dari seluruh stakeholder dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kaltim. “Ini bukan hanya tugas Disperindagkop saja, tapi perlu sinergi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Pariwisata, instansi terkait penyediaan bahan baku, perbankan, dan perusahaan swasta,” paparnya.
Pihaknya mengaku optimistis dengan peningkatan kompetensi SDM dan pemasaran digital, para pengusaha kriya di Kaltim mampu bersaing di pasar global dan memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian daerah. (adit)
Editor: M Khaidir
