Samarinda, Busam.ID – Kawasan Sungai Lais, Sambutan, dikejutkan dengan penemuan jasad seorang pria yang mengapung di perairan Sungai Mahakam. Penemuan tersebut berawal dari laporan seorang awak kapal tugboat yang melihat sesosok benda mencurigakan, diduga jasad manusia, Selasa (1/10/2024) sekitar pukul 09.20 Wita.
Setelah menerima informasi tersebut, warga sekitar bergegas menggunakan kapal kayu ke lokasi penemuan. Benar saja, mereka menemukan sesosok jasad berjenis kelamin laki-laki dengan ciri-ciri menggunakan jaket hoodie berwarna hitam. Untuk mengantisipasi agar jasad tidak hanyut lebih jauh, warga mengikatnya dan membawanya ke tepi sungai.
Koordinator Unit Pos SAR Samarinda, Riqi Effendi, menjelaskan, setelah menerima laporan tentang jasad mengambang tersebut, pihaknya bersama personil langsung menuju lokasi. “Saat kami tiba di lokasi, sudah ada rekanan dari Polsek Pelabuhan, Satpolairud Polresta Samarinda, serta relawan yang membantu proses evakuasi jasad,” jelas Riqi.
Berdasarkan pengamatan awal, jasad pria yang ditemukan diduga mirip dengan MM, seorang pria yang dilaporkan hilang dua hari sebelumnya. Kehilangan MM terungkap setelah motornya ditemukan di Jembatan Mahkota II, Senin (30/9/2024), yang menimbulkan spekulasi kemungkinan dia terjun ke sungai.
“Ciri-cirinya memang ada kemiripan, tetapi kami tidak bisa berspekulasi terlalu jauh. Biarlah pihak berwajib yang menentukan, karena dalam sepekan terakhir belum ada laporan resmi mengenai kecelakaan di air,” tambahnya.
Jasad tersebut kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda untuk dilakukan visum demi mengetahui identitasnya lebih lanjut. Belakangan, saat pihak keluarga datang ke kamar jenazah, identitas jasad tersebut terkonfirmasi memang MM.
Salah seorang anggota keluarga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sebelum hari nahas tersebut, korban sudah pernah berupaya mengakhiri hidupnya. Salah satunya yang sempat viral, saat petugas Satpolairud Polresta Samarinda berhasil menggagalkan upayanya untuk mengakhiri hidupnya dengan cara loncat dari Jembatan Mahakam.
“Sebelumnya sudah dua kali ada percobaan bunuh diri. Sayangnya, percobaan yang ketiga kalinya ini tidak terselematkan lagi dan berujung dengan penemuan tubuhnya yang telah meninggal dunia,” jelasnya. (zul)
Editor: M Khaidir
