Samarinda, Busam.ID – Sempat viral di grup whatsapp dan media sosial, keluhan seorang ibu rumah tangga bernama Nur perihal di wilayah tinggalnya Jalan Wahid Hasyim 2 RT 39 Kelurahan Sempaja Utara Kecamatan Samarinda Utara, sudah 10 hari tidak teraliri air PDAM.
Keluhan Nur itu segera mendapat respon Pemkot Samarinda dengan meluncurkan mobil tangki Disdamkar menyuplai air bersih ke lokasi yang sudah 10 hari tidak teraliri air PDAM.
Saat dicek ke lapangan, Nur mengatakan dari simpang Bengkuring hingga ujung Jalan Wahid Hasyim mengalami krisis air bersih selama sepuluh hari terakhir.
“Hampir 10 hari air PDAM tidak mengalir, sebagian kami tidak mandi sementara untuk MCK kami gunakan air galon karena kalau menggunakan air sumur berakibat gatal pada kulit,” terang Nur Minggu (3/9/2023).
Untuk memenuhi kebutuhan memasak dan lainnya, Nur mengaku terpaksa membeli air tandon dengan harga cukup tinggi.
“Terpaksa beli hingga Rp 100 ribu, kalau tidak beli kami mau makan apa,” terangnya.
Nur juga mengaku mengetahui jika air PDAM tidak mengalir lantaran ada maintenance di pabrik Perumdam Tirta Kencana, namun ia kecewa karena sebagian wilayah Wahid Hasyim lainnya masih teraliri air PDAM.
“Setiap kali ditanya ke PDAM dijawab ada perbaikan, masa perbaikan berkepanjangan. Kalau memang perbaikan kenapa di tempat lain tidak mati, kenapa cuma daerah pinggiran saja yang mati,” keluh Nur.
Ibu rumahtangga ini berharap pihak Pemerintah Kota dapat segera menindaklanjuti keluhan warga Sempaja perihal supply air bersih. Karena untuk membeli, ia dan warga lainnya mengaku kekurangan biaya.
“Intinya kami bukan orang yang berduit, orang golongan menengah ke bawah kalau untuk beli air terus-terusan kami tidak mampu,” cetus Nur.
Menanggapi keluhan warga tersebut, pihak PDAM berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda membantu menyuplai air bersih ke rumah warga yang terdampak.
“Saat ini kami kerahkan dua unit tangki dengan kapasitas 5.000 dan 6.000 liter untuk memback up warga yang tidak teraliri air PDAM,” ucap Koordinator Posko 2 Disdamkar, Barkani.
Pihak Disdamkar akan mendistribusikan air bersih ke Gang Wahyu, Gang Kami dan Lorong Abadi di Kecamatan Samarinda Utara.
“Berdasarkan instruksi dari PDAM kami akan menyuplai ke beberapa titik di Kelurahan Sempaja Utara,” terangnya.
Menanggapi bantuan air bersih, Ketua RT 39, Suwarno mengucapkan terima kasih kepada dinas terkait yang sudah membantu menyuplai air bersih untuk warga.
“Air bersih ini sangat berguna. Karena sepekan lebih kami tidak mendapatkan air bersih,” terang Suwarno.
Suwarno menjelaskan di Gang Wahyu sumur yang ada mengalami kerusakan akibat terkena banjir.
“Sumurnya keruh dan kotor. Sekarang tidak ada lagi sumur di sekitar sini,” ucapnya.
Suwarno berharap air PDAM bisa kembali berjalan normal agar warga tidak merasakan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. (Zul)
Editor : A Risa








