Samarinda, Busam.ID – Seorang wanita berinisial RH mengalami nasib tragis setelah menjadi korban pembegalan dan penganiayaan. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Baru atau Gunung China tembusan ke Pelita 3, Sambutan, Samarinda, Minggu (29/9/2024).
Berdasarkan video yang beredar luas di media sosial, RH terlihat dalam kondisi terluka dan meminta pertolongan setelah diduga dibegal oleh pria yang sebelumnya menjadi kliennya. Peristiwa itu terjadi usai keduanya melakukan transaksi jasa esek-esek.
RH saat ditemui Busam.ID di rumah sakit menceritakan awal mula bertemu dengan pelaku. “Sekitar pukul 04.00 Wita, saya nongkrong di sekitaran situ (Jalan Baru), ia (pelaku) datang menghampiri,” terang RH.
Pelaku kemudian mengajak dia ke kostnya, namun saat mengarah ke kawasan Sungai Dama, sepeda motor yang membawanya kembali lagi ke Jalan Baru tersebut dengan alasan jalan di Sungai Dama tidak bisa dilalui. “Saat kembali di Jalan Baru, jalannya gelap, saya mulai takut terjadi sesuatu kemudian nekat meloncat dari motor,” tuturnya.
RH yang terjatuh kesakitan kemudian didatangi pelaku dan kemudian dianiaya. “Perut saya diinjaknya dan entah diapain lagi, saat itu kepala saya pusing sekali,” ucapnya.
Usai melakukan tindakan penganiayaan, lanjutnya, pelaku mengambil barang berharga miliknya dan langsung meninggalkan dia di lokasi tersebut, hingga RH ditemukan warga yang melintas dan merekamnya di kamera ponselnya.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Samarinda Kota, Kompol Tri Satria Firdaus, membenarkan adanya laporan terkait kasus ini. Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas pelaku dan motif di balik tindakan keji tersebut. Polisi telah mengumpulkan keterangan dari korban dan saksi-saksi di lokasi kejadian. (zul)
Editor: M Khaidir