Samarinda, Busam.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mengajak masyarakatnya untuk lebih aktif mengikuti perkembangan era digital dengan memanfaatkan aplikasi Samarinda Santer, sebuah superapp yang dikembangkan untuk meningkatkan tingkat digitalisasi kota.
Berdasarkan pantauan di PlayStore, versi terkini, 1.4.8-beta, telah diunduh oleh lebih dari 10 ribu pengguna, dengan mendapatkan apresiasi dari 72 pengguna dan rating keseluruhan yang mengesankan sebesar 4.2.
Meski banyak pengguna merasa puas, beberapa di antaranya seperti Adhi, memberikan saran untuk meningkatkan fitur CCTV agar bisa ditampilkan secara layar penuh.
“Tolong perbaiki CCTV-nya, agar bisa dilihat secara fullscreen,” tulis Adhi.
Kepala Diskominfo Kaltim menjelaskan bahwa Samarinda Santer memberikan akses ke 80 titik CCTV yang didukung oleh kecerdasan buatan dari Amazon Web Services.
Salah satu fitur menonjol lain yang diungkap oleh Aji adalah Kelurahan Digital, yang telah digunakan sejak 10 Agustus 2023, dimulai dengan proyek percontohan di kelurahan Sungai Keledang dan Kelurahan Loa Bakung.
“Pada 31 Desember 2023, Layanan Digital telah selesai dibangun di 10 Kelurahan dan 1 Kecamatan,” ungkapnya.
Ditambahkan bahwa Samarinda Santer juga telah mengintegrasikan fitur lainnya seperti RT Digital, Kecamatan Digital, Dukcapil Online, PBB Online, Aduan Online, Panggilan Darurat juga berbagai fitur lainnya.
Dia mendorong masyarakat untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi tersebut untuk berbagai keperluan, dengan menekankan bahwa ini benar-benar gratis.
“Yang pasti, Gratis,” tandasnya, menekankan keterjangkauan aplikasi Samarinda Santer bagi masyarakat. (RYAN)
Editor : A Risa
