Balikpapan, Busam.ID – Anggota DPRD Kota Balikpapan, Baharuddin Daeng Lalla berharap pembangunan rumah sakit (RS) Balikpapan Timur dapat sudah dimulai untuk direalisasikan pada 2026.
Menurut Baharuddin, kebutuhan akan fasilitas kesehatan rujukan di Balikpapan Timur semakin mendesak. Selama ini, masyarakat harus menempuh perjalanan cukup jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan tingkat lanjut.
“Kami akan membahasnya bersama wakil ketua dan organisasi perangkat daerah terkait. Mudah-mudahan pembangunannya bisa dilanjutkan karena Balikpapan Timur memang membutuhkan rumah sakit. Harapannya bisa mulai 2026,” ujarnya, Kamis (13/11/2025).
Pembahasan mengenai proyek tersebut sebenarnya telah dilakukan sebelumnya. Namun, Baharuddin mengungkapkan adanya informasi terbaru terkait pemotongan anggaran yang dikhawatirkan dapat menghambat realisasi pembangunan. Ia berharap rencana pembangunan rumah sakit tidak terdampak kebijakan penghematan itu.
“Sudah dibahas kemarin, tetapi ada informasi baru soal pemotongan anggaran. Mudah-mudahan pembangunan rumah sakit di Balikpapan Timur tidak terkena dampaknya karena ini sangat penting bagi masyarakat,” kata dia.
Baharuddin menegaskan, pembangunan fasilitas pendidikan dan kesehatan masuk dalam kategori proyek prioritas yang direkomendasikan tetap berjalan meski terjadi penyesuaian anggaran di sektor lain. “Proyek seperti ini harus tetap jalan. Pendidikan dan kesehatan itu wajib diprioritaskan,” ucapnya.
Dengan dorongan tersebut, DPRD bersama Pemerintah Kota Balikpapan diharapkan dapat menyusun strategi agar pembangunan rumah sakit di Balikpapan Timur benar-benar dapat dimulai pada 2026, sehingga pelayanan kesehatan bagi warga dapat meningkat. (Muhammad M)
Editor: M Khaidir
