Samarinda, Busam.ID – Pemerintah Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini mengandalkan drone spraying sebagai inovasi terbaru untuk membantu petani dalam penyemprotan pupuk cair, pengendalian hama, dan penyakit tanaman.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, Sugiono, menyebutkan bahwa drone tersebut dilengkapi tangki berkapasitas 20 liter. Dengan kapasitas ini, penyemprotan lahan seluas satu hektare dapat diselesaikan hanya dalam waktu 30 hingga 40 menit.
“Alat ini lebih cepat dan maksimal dalam pengendalian dibandingkan dengan cara manual turun ke sawah,” jelas Sugiono, Selasa (19/11/2024).
Menurut Sugiono, penggunaan drone ini mampu memangkas waktu kerja petani hingga lebih dari tiga jam, terutama pada lahan dengan kondisi normal. Selain efisien, alat ini juga dirancang untuk menjangkau area yang luas dalam waktu singkat.
Saat ini, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar baru menyediakan dua unit drone spraying. Pengoperasian alat tersebut dilakukan oleh petugas yang telah mendapatkan pelatihan khusus dari penyedia produk.
Sugiono menambahkan, pengadaan drone spraying ini merupakan bagian dari upaya Distanak Kukar untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mengatasi permasalahan hama dan penyakit tanaman.
“Kami berharap alat ini dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan petani di Kukar,” pungkasnya. (ody/adv/distanakkukar)
Editor: Lisa