Pengoplos Pertalite dan Pertamax di Balikpapan Berhasil Diamankan

Busam ID
Tersangka ME ketika diamankan jajaran Satreskrim Polresta Balikpapan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. (by heri)

Balikpapan, Busam.ID – Satreskrim Polresta Balikpapan berhasil mengungkap kasus pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan pertamax. Seorang pria berinisial ME (34) diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan atau aksi nekatnya tersebut.

Kanit Tipidter Satreskim Polresta Balikpapan, IPTU Wirawan menjelaskan, ME diamankan, Kamis 18 April 2024 lalu di Jalan Soekarno Hatta, KM 10, Balikpapan Utara. “Diamankan juga barang bukti satu unit mobil Avanza, satu buah jerigen berisi 30 liter BBM pertalite, selang panjang 1,5 meter, dua buah mesin pompa, dua buah drum, serta mesin pom mini,” kata Wirawan, Rabu (8/5/2024).

Wirawan melanjutkan, dalam aksinya pelaku membeli bahan bakar minyak jenis pertalite dan pertamax di SPBU. Kemudian dua jenis BBM tersebut dicampur dan menjualnya kembali menggunakan pom mini dengan harga pertamax, yakni Rp 15 ribu per liter.

“Jadi, pertalite ini dicampur dengan pertamax. Kemudian dia jual menggunakan pom mini dengan harga pertamax. Tentu ini merugikan pembeli,” ungkapnya.

Wirawan melanjutkan, pom mini yang digunakan pelaku untuk sarana penjualan turut diamankan karena tidak sesuai dengan standar seperti yang tertuang dalam surat edaran Wali Kota Balikpapan beberapa waktu lalu.

“Dalam surat edaran itu kita ketahui bersama bahwa pom mini harus memenuhi beberapa persyaratan. Seperti harus dilengkapi dengan APAR atau alat pemadam api ringan, alat tera dan lainnya. Persyaratan itu tidak dipenuhi,” tuturnya.

Kepada aparat ME mengaku sudah beroperasi kurang lebih tiga bulan terakhir. Kini dia mendekam di balik jeruji besi Mapolresta Balikpapan atas perbuatannya. “Pelaku terancam hukuman penjara lima tahun,” ucapnya. (Muhammad M)
Editor: M Khaidir

Baca berita BusamID seputar Kaltim, Samarinda dan lainnya melalui Google News

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *