Samarinda, Busam.ID – Penyuluh pertanian swadaya memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan pertanian di tingkat lokal. Belum lama ini pelatihan olah bahan ramah lingkungan baru saja digelar Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Kegiatan ini diikuti oleh para penyuluh pertanian dari berbagai kecamatan.
Salah satunya Misjianto, penyuluh swadaya asal Kecamatan Loa Kulu yang tak segan membagikan ilmu yang ia dapat selama pelatihan kepada sesama petani. Misjianto mengaku terdorong oleh pengalamannya sendiri sebagai petani untuk membantu petani lain meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.
“Saya menjadi penyuluh swadaya karena ingin berbagi ilmu yang saya miliki. Sebagai seorang petani, saya tahu betul kesulitan yang dihadapi oleh petani lain. Pengalaman-pengalaman yang saya dapatkan selama bertahun-tahun sebagai petani bisa menjadi manfaat bagi mereka,” kata Misjianto.
Ia menilai ilmu yang dimilikinya dapat membantu petani lain menjadi lebih mandiri dan produktif. Terlebih edukasi yang baru saja ia terima dalam olah bahan ramah lingkungan yang mampu mengurangi ketergantungan bahan-bahan kimia dalam kegiatan pertanian.
“Ilmu yang saya miliki ini harus saya bagikan kepada petani lain. Saya ingin melihat petani-petani di daerah saya bisa lebih sukses dan sejahtera,” tambahnya.
Kehadiran penyuluh swadaya seperti Misjianto memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan keterampilan petani. Melalui penyuluhan yang dilakukan, diharapkan para petani dapat mengembangkan kemampuannya untuk mendukung kemajuan sektor pertanian di daerah. (adi/adv/distanakkukar)
Editor Lisa