Samarinda, Busamtv.co.id – Indikasi adanya oknum yang sengaja memainkan nilai harga kebutuhan medis serta obat-obatan sehingga melonjak tinggi mendapat perhatian serius dari Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
Andi Harun mengatakan, dari hasil laporan di lapangan pihaknya akan mecari tau penyebab melonjaknya harga dan kelangkaan barang medis, termasuk obat-obatan, vitamin, yang tentu saja dibutuhkan masyarakat saat situasi darurat. Ia berencana menggandeng unsur TNI-Polri di Samarinda untuk menelusuri.
“Saya minta bantuan Polresta Samarinda untuk menelusuri. Jangan sampai ada pihak yang bermain di situasi ini. Misalnya, melakukan penimbunan obat,” ungkap Andi Harun, Senin (26/7/2021) kepada media.
Andi Harun menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan gas yang mendistribusikan oksigen, salah satunya PT Samator Gas Industri guna menelaah letak benang kusut terjadinya kelangkaan barang kebutuhan medis tersebut.
“Kami juga akan memastikan tidak adanya perubahan harga beli tabung oksigen. Pihak berwajib akan menelusuri mengapa terjadi kelangkaan,” imbuhnya.
Ia menegaskan, lonjakan harga kebutuhan medis harusnya tak boleh terjadi lantaran sektor terkait tetap menyuplai. Seperti satu diantaranya adalah kebutuhan oksigen.
“Saya sudah bertemu Pak Kapolresta dan Pak Dandim, untuk meminta bantuan ini dimonitor. Dilakukan pemeriksaan, pengecekan, terhadap kemungkinan potensi pihak-pihak tak bertanggung jawab ini bermain di masa pandemi,” pungkasnya.(*)(Vicky/Tw)