Samarinda.Busamtv.co.id- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) resmi mengeluarkan surat Instruksi Nomor 25 Tahun 2021 sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Covid-19 yang berlaku mulai tanggal 26 Juli hingga 2 Agustus 2021.
Terdapat 8 wilayah di Kaltim yang diinstruksikan untuk menerapkan PPKM Level 4 akibat situasi pandemi yang berdasar pada asesmen oleh Kementerian Kesehatan, yakni Kota Bontang, Samarinda, Balikpapan. Kemudian Kabupaten Berau, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur dan Kabupaten Penajam Paser Utara.
Atas Inmendagri tersebut, Wali Kota Samarinda Andi Harun langsung menggelar konferensi pers di Anjungan Karang Mumus Balaikota, Senin (26/7/2021). Hal ini dalam rangka menindaklanjuti keputusan tersebut dan mengeluarkan Instruksi Walikota Nomor 4 Tahun 2021 Tentang pemberlakuan PPKM Level 4 di Samarinda.
“Saya sudah menandatangani Instruksi Wali Kota Nomor 4 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4 di Kota Samarinda. Pada prinsipnya, Pemkot secara resmi memberlakukan PPKM Level 4 di Kota Samarinda,” jelas Andi Harun di hadapan awak media.
Disebutkan Andi Harun, sebenarnya pihaknya telah berusaha sekuat mungkin agar Samarinda tidak masuk dalam Kategori PPKM Level 4, namun berhubung ini keputusan pusat, maka ia siap melaksanakan kebijakan tersebut.
“Jika bisa memilih, tentu tidak ingin berada Level 4. Namun karena ini instruksi pemerintah nasional, maka sebagai pemimpin Samarinda kita harus bisa mematuhi arahan yang ada,” ungkap Ketua DPD Gerindra Kaltim ini.
Meski berada pada PPKM Level 4, Andi tetap mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan menghindari kepanikan, seperti belanja berlebihan (panic buying).
“Kami ingin mengimbau, menyampaikan, walaupun kita masuk level 4, kita harus hindari kepanikan,” tegasnya.
Hadirnya Instruksi Wali Kota Nomor 4 Tahun 2021 juga diharapkan bukan menjadi beban bagi masyarakat, namun dapat meningkatkan sinergi dengan masyarakat agar kegiatan ekonomi tetap berjalan dan penyebaran Covid-19 dapat ditekan.
Kegiatan ekonomi dipastikan tetap berlangsung dan berjalan layaknya sebelum PPKM Level 4.
“Yakinlah jika bersatu kuat dan kompak maka semua dapat dilewati dengan baik,” tutup mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim ini.(*)(MFA/Tw)
